Kamu pasti pernah mendengar Interactive Digital PR. Apakah kamu tau mengenai hal tersebut? Nah, kali ini saya akan membahas topik tersebut dengan sekuat tenaga, pikiran dan sekuat paket data internet saya. hehehe.
Ok kita kembali ke topik bahasan,Interactive Digital PR adalah suatu pemanfaatan kemajuan teknologi yang meliputi new media relation, blog, mesin pencari, jejaring sosial untuk keperluan komunikasi dua arah antara organisasi (atau perusahaan) dengan publik oleh praktisi PR.
Ok kita kembali ke topik bahasan,Interactive Digital PR adalah suatu pemanfaatan kemajuan teknologi yang meliputi new media relation, blog, mesin pencari, jejaring sosial untuk keperluan komunikasi dua arah antara organisasi (atau perusahaan) dengan publik oleh praktisi PR.
Sebenarnya aktivitas PR interaktif tidak hanya terbatas pada publikasi press release secara online atau membuat dan menulis di blog resmi organisasi, tetapi juga memanfaatkan setiap elemen yang dapat digunakan untuk membangun hubungan dengan publik/pelanggan, dan pada saat yang sama memelihara pengaruh dari setiap kata-kata yang diucapkan.
Seorang praktisi PR secara interaktif membantu organisasi atau perusahaan untuk mempublikasikan informasi dengan cepat dan efisien tanpa harus tergantung media konvensional (surat kabar, majalah, radio, TV). Kelebihan lain PR interaktif adalah komunikasi langsung dan cepat antara organisasi dengan publik, pelanggan, dan prospek (calon pelanggan).
Tetapi disisi lain, kemampuan saluran internet dalam memberikan fasilitas komunikasi dua arah juga menimbulkan masalah tersendiri bagi organisasi. Respon dari publik belum tentu sesuai dengan yang kita diharapkan. Bisa saja public mempermalukan perusahaan/organisasi karna kurang tepat dalam mengelola isu, salah ucap, atau salah menempatkan diri dalam situasi sosial di dunia maya.
Beberapa karakter netizen cenderung over-reaktif. Banyak dari mereka dengan cepat merespon sesuatu bahkan sebelum memahami apa yang terjadi. Semakin heboh, berani, pedas, dan kontroversial status fb atau tweet-nya, egonya di dunia maya kian menjulang. Hal inilah yang perlu diantisipasi dengan baik oleh organisasi atau perusahaan yang mengaplikasikan public relations interaktif, agar citra perusahaan tetap terjaga.
Referensi :
Komentar
Posting Komentar